TAKE ACTION (Haryanto Kandani)

Anda perlu mengembangkan suatu kebiasaan untuk bertindak ( TAKE ACTION ), yaitu melakukan segala sesuatu secara fisik agar Anda semakin dekat dengan tujuan Anda. Kalau Anda memperhatikan dengan seksama enam huruf terakhir dari kata satisfaction atau "kepuasan" adalah A-C-T-I-O-N atau tindakan. Dalam bahasa latin kata satis berarti "cukup". Ternyata bangsa Romawi kuno menyadari bahwa tindakan yang memadai dapat menghasilkan kepuasan.

Seorang pelatih penjualan legendaris yang bernama Tommy Hopkins pernah mengajarkan sebuah prinsip sederhana mengenai pencapaian sasaran. Ia mengatakan bahwa setiap hari kita harus melakukan sesuatu yang menggerakkan kita ke arah tujuan dan impian kita. Anda mungkin dapat menggunakan sebuah pemicu diri berupa sebuah kalimat " Lakukan sekarang! " yang diucapkan secara berulang-ulang pada diri Anda. Kalimat seperti ini digunakan sebagai pemicu untuk membuat Anda bertindak. Terkadang hal sederhana ini dapat menjadi sangat efektif jika Anda mempraktekkannya.

Saya sering menggunakan kalimat seperti ini untuk mendorong diri saya melakukan tindakan yang saya rasa sangat enggan untuk dilakukan. Saya berusaha menciptakan PERASAAN TERDESAK ( sense of urgency ) untuk SEGERA BERTINDAK . Keuntungan pemicu diri ini adalah semakin sering digunakan ia menjadi semakin kuat dan tegas, dan pada akhirnya menjadi sebuah kebiasaan. Setelah ini menjadi kebiasaan, Anda bisa merasa nyaman karena menyadari bahwa tindakan Anda membawa Anda semakin dekat dengan tujuan yang diinginkan.

Hal ini terjadi pada setiap orang yang mempunyai suatu sasaran. Anda memutuskan apa yang Anda ingin raih, mengembangkan suatu rencana, mengambil langkah pertama untuk bertindak, dan kemudian terjadilah apa yang tidak terduga. Hanya dengan mengambil tindakan semua impian dan keyakinan Anda dapat menjadi kenyataan. Dengan melakukan apa yang tidak dilakukan orang lain sekarang, maka esok kita akan mendapatkan apa yang orang lain tidak dapatkan.

You are here: Home Articles Motivation Articles TAKE ACTION (Haryanto Kandani)