Success Story Mencari Motivator Terbaik di Indonesia? Haryanto Kandani merupakan motivator terbaik, Achievement Motivator, Personal Coach dan Self Improvement Trainer /artikel/kisah-sukses/feed/atom.html 2019-09-25T01:34:35+00:00 Joomla! - Open Source Content Management ACHIEVER'S STORY: Susan Boyle 2011-08-15T05:23:11+00:00 2011-08-15T05:23:11+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-susan-boyle.html <div class="feed-description"><p>Saya yakin banyak orang di dunia ini tidak pernah mendengar nama <b>Susan Boyle</b> sebelumnya sampai ia tampil dalam acara <b>Britains Got Talent 2009</b> di bulan april. Di acara ini dunia telah mencatat seorang perawan tua usia 47 tahun yang berwajah standar menjadi seorang penyanyi yang layak diperhitungkan. Walaupun dia tidak memiliki penampilan artis dengan postur tubuh yang cukup gemuk, kikuk, cara berdandannya pas-pasan. Bahkan para juri Britains Got Talent, termasuk Simon Cowell yang terkenal karena ketajaman lidahnya dalam American Idol meragukan Susan Boyle saat ia muncul di panggung. Sesaat sebelum tampil, Cowell sempat bertanya tentang umur dan hal-hal kecil lain. Boyle mengaku belum pernah pacaran. Ciuman juga belum pernah. Sekarang juga tinggal hanya dengan seekor kucing di rumahnya.</p><p>Susan Boyle ketika pertama kali naik panggung sepertinya diremehkan oleh 90% penonton akan tetapi ketika musik diputar dan ia mulai menyanyikan lagu opera, "I Dreamed a Dream" dari Les Miserables, semua takjub pada suaranya yang sangat indah, sangat merdu, membuat hampir seluruh para penonton berulang kali berdiri memberi tepuk tangan yang meriah. Akhirnya Cowell, Piers Morgan, dan Amanda Holden sebagai juri ikut terpesona mendengar suara menakjubkan Susan Boyle.</p><p>Susan Boyle, si perawan tua itu, dalam sekejap menjadi bintang. Video pentasnya di Britains Got Talent di Youtube diklik lebih dari 34 juta orang (Bertambah satu lagi jika Anda juga ikut mengklik) dalam waktu sepekan alias video paling banyak diklik di Youtube dalam sebulan ini. Kabarnya Demi Moore, aktris mahal Hollywood, mengatakan melihat video itu di Twitter dan menangis terharu. Tak ketinggalan Oprah Winfrey pun juga langsung mengundangnya karena ia memang memiliki cerita hidup yang cukup dramatis dan layak diceritakan di Oprah Winfrey Show. </p><p>Ternyata saat lahir, ia sempat kehabisan oksigen dan membuat perkembangan otaknya sedikit abnormal. Saat sekolah, ia sedikit terbelakang dan sering menjadi bahan ejekan teman-temannya. Tapi ia rajin datang ke gedung teater untuk menonton para penyanyi profesional. Sekitar 14 tahun silam, ia pernah ikut audisi acara televisi My Kind of People. Tapi ia begitu grogi sehingga gagal. Boyle begitu serius berlatih nyanyi dan belajar dari seorang guru vokal, Fred O'Neil. Bahkan Ibunya, sebelum meninggal tiga tahun silam pada usia 91 tahun, masih terus mendorong agar anaknya itu ikut kompetisi menyanyi nasional, bukan hanya sekedar lomba menyanyi lokal yang beberapa kali ia menangkan. Tapi Boyle masih merasa tidak siap. Akhirnya pentas pertama setelah ibunya meninggal adalah di depan Simon Cowell dan ternyata itu menjadi suatu momen yang membawa dia pada ketenaran.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p>Saya yakin banyak orang di dunia ini tidak pernah mendengar nama <b>Susan Boyle</b> sebelumnya sampai ia tampil dalam acara <b>Britains Got Talent 2009</b> di bulan april. Di acara ini dunia telah mencatat seorang perawan tua usia 47 tahun yang berwajah standar menjadi seorang penyanyi yang layak diperhitungkan. Walaupun dia tidak memiliki penampilan artis dengan postur tubuh yang cukup gemuk, kikuk, cara berdandannya pas-pasan. Bahkan para juri Britains Got Talent, termasuk Simon Cowell yang terkenal karena ketajaman lidahnya dalam American Idol meragukan Susan Boyle saat ia muncul di panggung. Sesaat sebelum tampil, Cowell sempat bertanya tentang umur dan hal-hal kecil lain. Boyle mengaku belum pernah pacaran. Ciuman juga belum pernah. Sekarang juga tinggal hanya dengan seekor kucing di rumahnya.</p><p>Susan Boyle ketika pertama kali naik panggung sepertinya diremehkan oleh 90% penonton akan tetapi ketika musik diputar dan ia mulai menyanyikan lagu opera, "I Dreamed a Dream" dari Les Miserables, semua takjub pada suaranya yang sangat indah, sangat merdu, membuat hampir seluruh para penonton berulang kali berdiri memberi tepuk tangan yang meriah. Akhirnya Cowell, Piers Morgan, dan Amanda Holden sebagai juri ikut terpesona mendengar suara menakjubkan Susan Boyle.</p><p>Susan Boyle, si perawan tua itu, dalam sekejap menjadi bintang. Video pentasnya di Britains Got Talent di Youtube diklik lebih dari 34 juta orang (Bertambah satu lagi jika Anda juga ikut mengklik) dalam waktu sepekan alias video paling banyak diklik di Youtube dalam sebulan ini. Kabarnya Demi Moore, aktris mahal Hollywood, mengatakan melihat video itu di Twitter dan menangis terharu. Tak ketinggalan Oprah Winfrey pun juga langsung mengundangnya karena ia memang memiliki cerita hidup yang cukup dramatis dan layak diceritakan di Oprah Winfrey Show. </p><p>Ternyata saat lahir, ia sempat kehabisan oksigen dan membuat perkembangan otaknya sedikit abnormal. Saat sekolah, ia sedikit terbelakang dan sering menjadi bahan ejekan teman-temannya. Tapi ia rajin datang ke gedung teater untuk menonton para penyanyi profesional. Sekitar 14 tahun silam, ia pernah ikut audisi acara televisi My Kind of People. Tapi ia begitu grogi sehingga gagal. Boyle begitu serius berlatih nyanyi dan belajar dari seorang guru vokal, Fred O'Neil. Bahkan Ibunya, sebelum meninggal tiga tahun silam pada usia 91 tahun, masih terus mendorong agar anaknya itu ikut kompetisi menyanyi nasional, bukan hanya sekedar lomba menyanyi lokal yang beberapa kali ia menangkan. Tapi Boyle masih merasa tidak siap. Akhirnya pentas pertama setelah ibunya meninggal adalah di depan Simon Cowell dan ternyata itu menjadi suatu momen yang membawa dia pada ketenaran.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Sir Edmund Hillary 2011-08-15T05:21:44+00:00 2011-08-15T05:21:44+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-sir-edmund-hillary.html <div class="feed-description"><p>Kita semua mengetahui prestasi <b>Sir Edmund Hillary</b> dan <b>Tenzing Norgay</b>. Mereka adalah dua orang pertama yang menaklukkan gunung tertinggi di dunia, <b>Gunung Everest</b>. Mereka mengatasi tebing dan mencapai puncak yang berketinggian 29,028 kaki diatas permukaan laut pada tanggal 29 Mei 1953.</p><p>Kedua pria itu menghadapi banyak rintangan yang bisa dengan mudah, menghalangi mereka mencapai tujuan utama mereka. Hanya karena mereka begitu fokus pada pekerjaan yang ada di tangan mereka maka mereka sukses. Malam sebelum mereka sampai puncak, mereka terbaring kedinginan, kelelahan, dan kelaparan; bertengger di pinggir tebing yang licin dan dilapisi es. Mereka sudah hampir sampai pada titik untuk menyerah, tetapi mereka tetap memandang impian mereka, sehingga mereka tidak begitu memperhatikan hal-hal kecil yang mengganggu mereka. Akhirnya, mereka memutuskan untuk tetap berusaha dan menyelesaikan tujuan utama mereka. </p><p>Bagaimana mungkin orang New Zealand yang kurus, anak peternak lebah dan seorang Sherpa Nepal mampu mencapai puncak tertinggi di dunia, sementara negara-negara yang memiliki tradisi mendaki gunung luar biasa seperti Norwegia dan Inggris belum satupun menempatkan orangnya di puncak? Ada banyak alasan dimana kedua orang itu seharusnya menyerah atau gagal dalam perjalanan mereka.</p><p>Namun, ada satu alasan besar mengapa mereka tidak gagal. Dan alasan itu adalah Everest sendiri.</p><p>Seperti para juara sejati, orang-orang itu tidak memperhatikan gangguan-gangguan kecil; mereka benar-benar fokus memandang hanya pada apa yang menjadi tujuan pencapaian utama mereka. Kedua orang itu menghadapi kondisi cuaca yang menakutkan, termasuk badai salju dan tanah longsor. Ada tebing-tebing curam, celah yang rapuh, permukaan yang licin serta hamparan es yang rapuh. Banyak diantara halangan itu yang menyebabkan anggota tim mereka jatuh ke dalam jurang. Namun, mereka berjalan terus. Biasanya, sebuah tim memiliki tiga orang Sherpa untuk membantu mengangkat persediaan, tetapi mereka hanya menggunakan satu saja. Agar bisa maju terus, mereka mengurangi berat beban mereka dan banyak bahan persediaan yang dibuang. Banyak barang penting seperti makanan, kantung tidur dan pakaian harus dibuang. Sir Edmund dan Tenzing harus berjuang melawan dehidrasi, suhu yang sangat dingin, kekurangan tabung oksigen dan kelelahan ketika mereka berusaha mewujudkan tujuan mereka.</p><p>Alasan utama mereka memulai pendakian itu sangat jelas yaitu menaklukkan gunung tersebut. Kesimpulannya adalah hanya orang-orang yang memiliki tujuan yang jelas dan strategi yang tepat mampu menyelesaikan pekerjaan sebesar itu.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p>Kita semua mengetahui prestasi <b>Sir Edmund Hillary</b> dan <b>Tenzing Norgay</b>. Mereka adalah dua orang pertama yang menaklukkan gunung tertinggi di dunia, <b>Gunung Everest</b>. Mereka mengatasi tebing dan mencapai puncak yang berketinggian 29,028 kaki diatas permukaan laut pada tanggal 29 Mei 1953.</p><p>Kedua pria itu menghadapi banyak rintangan yang bisa dengan mudah, menghalangi mereka mencapai tujuan utama mereka. Hanya karena mereka begitu fokus pada pekerjaan yang ada di tangan mereka maka mereka sukses. Malam sebelum mereka sampai puncak, mereka terbaring kedinginan, kelelahan, dan kelaparan; bertengger di pinggir tebing yang licin dan dilapisi es. Mereka sudah hampir sampai pada titik untuk menyerah, tetapi mereka tetap memandang impian mereka, sehingga mereka tidak begitu memperhatikan hal-hal kecil yang mengganggu mereka. Akhirnya, mereka memutuskan untuk tetap berusaha dan menyelesaikan tujuan utama mereka. </p><p>Bagaimana mungkin orang New Zealand yang kurus, anak peternak lebah dan seorang Sherpa Nepal mampu mencapai puncak tertinggi di dunia, sementara negara-negara yang memiliki tradisi mendaki gunung luar biasa seperti Norwegia dan Inggris belum satupun menempatkan orangnya di puncak? Ada banyak alasan dimana kedua orang itu seharusnya menyerah atau gagal dalam perjalanan mereka.</p><p>Namun, ada satu alasan besar mengapa mereka tidak gagal. Dan alasan itu adalah Everest sendiri.</p><p>Seperti para juara sejati, orang-orang itu tidak memperhatikan gangguan-gangguan kecil; mereka benar-benar fokus memandang hanya pada apa yang menjadi tujuan pencapaian utama mereka. Kedua orang itu menghadapi kondisi cuaca yang menakutkan, termasuk badai salju dan tanah longsor. Ada tebing-tebing curam, celah yang rapuh, permukaan yang licin serta hamparan es yang rapuh. Banyak diantara halangan itu yang menyebabkan anggota tim mereka jatuh ke dalam jurang. Namun, mereka berjalan terus. Biasanya, sebuah tim memiliki tiga orang Sherpa untuk membantu mengangkat persediaan, tetapi mereka hanya menggunakan satu saja. Agar bisa maju terus, mereka mengurangi berat beban mereka dan banyak bahan persediaan yang dibuang. Banyak barang penting seperti makanan, kantung tidur dan pakaian harus dibuang. Sir Edmund dan Tenzing harus berjuang melawan dehidrasi, suhu yang sangat dingin, kekurangan tabung oksigen dan kelelahan ketika mereka berusaha mewujudkan tujuan mereka.</p><p>Alasan utama mereka memulai pendakian itu sangat jelas yaitu menaklukkan gunung tersebut. Kesimpulannya adalah hanya orang-orang yang memiliki tujuan yang jelas dan strategi yang tepat mampu menyelesaikan pekerjaan sebesar itu.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Mark Zuckerberg 2011-08-15T05:20:22+00:00 2011-08-15T05:20:22+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-mark-zuckerberg.html <div class="feed-description"><p><b>Facebook</b> telah menjadi situs jaringan sosial yang sangat diminati sekarang ini. Melalui situs tersebut, banyak orang-orang yang sudah lama tak berjumpa bisa kembali bersatu, mendapatkan jodoh, menjadi sarana promosi dan berjualan, tempat aktualisasi diri, bermain game, ataupun untuk tempat curhat. Karena itulah saat ini Facebook menjadi sangat popular dan hampir semua kalangan di berbagai belahan dunia ikut bergabung di dalamnya. </p><p>Awalnya Facebook ini sebenarnya dibuat oleh <b>Mark Zuckerberg</b>, mahasiswa Harvard University hanya untuk situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu-Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap.</p><p>Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, timbullah ide kreatif untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya kemudian mereka membuka keanggotaan Facebook untuk umum. Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan sosial yang segera melambung namanya, mengikuti trend Friendster yang juga berkembang kala itu. </p><p>Namun, agar memiliki nilai tambah, Mark mulai berpikir untuk mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Justru kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk meramaikan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia.</p><p>Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, tak heran Microsoft pun tertarik membeli sebagian saham Facebook dengan nilai ratusan juta dollar. Makanya dengan segera Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari usaha dari pemikirannya yang kreatif. Niat Mark Zuckerberg untuk menyatukan komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal ini telah mengantar ia menjadi miliarder muda di usia 23 tahun.</p><p>Ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua, bagaimana sebuah pemikiran kreatif dari seorang anak muda dapat menghasilkan suatu karya yang bernilai sangat tinggi. Berawal dari suatu niat baik ditambah dengan ketekunan dalam menggarap peluang telah melahirkan kesempatan yang mengubah hidup makin bermakna bagi Mark Zuckerberg.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p><b>Facebook</b> telah menjadi situs jaringan sosial yang sangat diminati sekarang ini. Melalui situs tersebut, banyak orang-orang yang sudah lama tak berjumpa bisa kembali bersatu, mendapatkan jodoh, menjadi sarana promosi dan berjualan, tempat aktualisasi diri, bermain game, ataupun untuk tempat curhat. Karena itulah saat ini Facebook menjadi sangat popular dan hampir semua kalangan di berbagai belahan dunia ikut bergabung di dalamnya. </p><p>Awalnya Facebook ini sebenarnya dibuat oleh <b>Mark Zuckerberg</b>, mahasiswa Harvard University hanya untuk situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu-Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap.</p><p>Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, timbullah ide kreatif untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya kemudian mereka membuka keanggotaan Facebook untuk umum. Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan sosial yang segera melambung namanya, mengikuti trend Friendster yang juga berkembang kala itu. </p><p>Namun, agar memiliki nilai tambah, Mark mulai berpikir untuk mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Justru kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk meramaikan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia.</p><p>Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, tak heran Microsoft pun tertarik membeli sebagian saham Facebook dengan nilai ratusan juta dollar. Makanya dengan segera Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari usaha dari pemikirannya yang kreatif. Niat Mark Zuckerberg untuk menyatukan komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal ini telah mengantar ia menjadi miliarder muda di usia 23 tahun.</p><p>Ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua, bagaimana sebuah pemikiran kreatif dari seorang anak muda dapat menghasilkan suatu karya yang bernilai sangat tinggi. Berawal dari suatu niat baik ditambah dengan ketekunan dalam menggarap peluang telah melahirkan kesempatan yang mengubah hidup makin bermakna bagi Mark Zuckerberg.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Chow Yun Fat 2011-08-15T05:19:15+00:00 2011-08-15T05:19:15+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-chow-yun-fat.html <div class="feed-description"><p><img src="images/stories/kisah-sukses-chow-yun-fat.jpg" mce_src="images/stories/kisah-sukses-chow-yun-fat.jpg" alt="Kisah Sukses - Chow Yun Fat" title="Kisah Sukses - Chow Yun Fat" align="left" style="padding-right:15px;" mce_style="padding-right:15px;"></p><p>Anda tentu semua pasti sudah mengetahui nama besar <b>Chow Yun Fat</b> aktor film Hongkong senior yang telah membintangi banyak film dan memenangkan berbagai penghargaan. Ternyata perjalanan karirnya ia mulai dari bawah. Kabarnya sebelum terkenal seperti sekarang ini, ia pernah bekerja di hotel Miramar Hongkong sebagai house keeping. Pekerjaannya adalah membantu membawakan koper-koper para tamu, mencuci mobil dan membantu kebutuhan service lainnya. </p><p>Suatu hari, ada sebuah mobil mewah Rolls-Royce berhenti di depan pintu gerbang hotel. Pengendara mobil keluar sambil memberitahu dia agar mencuci mobilnya. Chow yang saat itu belum lama lulus dari sekolah menengah, bisa dikatakan masih kolot dan kampungan. Selama ini dia belum pernah melihat mobil mewah seperti itu. Mungkin karena saking terpesona dengan kemewahan dan keindahan Rolls-Royce, selesai mencuci dan membersihkan mobil, tanpa berpikir panjang lagi, Chow Yun Fat pun masuk dan mencoba duduk menikmati kenyamanan di dalam mobil tersebut. Tanpa ia sadari, saat itu atasannya kebetulan melintas dan melihat Chow yang sedang duduk di mobil Rolls-Royce, spontan ia dihampiri dan langsung dimarahi habis-habisan. "Kamu ini sedang apa? Kamu ini siapa? Tidak tau derajat dan posisimu yah? Orang seperti kamu, seumur hidup tak pantas duduk di mobil Rolls-Royce?</p><p>Teguran keras ini tenyata sangat membekas dalam diri Chow. Dengan kepala tertunduk karena telah menyadari kesalahannya, saat itu juga sebuah tekad untuk menjadi orang sukses muncul dalam dirinya. Dia bersumpah dalam hati, "Suatu hari nanti, aku tidak hanya duduk di mobil Rolls-Royce, tetapi aku harus memiliki mobil Rolls-Royce itu!"</p><p>Dengan kekuatan tekad, semangat dan impian hidup yang jelas, Chow Yun Fat mulai menapaki kehidupannya. Jalan terbuka mulai kelihatan setelah dia menemukan kelebihannya dan mampu mengembangkan bakatnya sebagai seorang aktor film. Karismanya sangat luar biasa dalam memerani akting film. Film-film yang dibintanginya laku keras, seperti: A Better Tomorrow, God of Gamblers, Crouching Tiger Hidden Dragon. Dia pun begitu laris dan terkenal sebagai aktor hebat bahkan sampai di industri perfilman Amerika, dan tentu impiannya pun terwujud yakni tidak sekedar duduk tetapi membeli mobil idamannya, Rolls-Royce! Dan sekaligus membeli mobil-mobil mewah lainnya sebagai koleksi pribadi.</p><p>Pengalaman hidup dan pencapaian Chow Yun Fat merupakan sebuah inspirasi nyata bagi kita. Tak peduli siapa pun Anda, asalkan punya impian, keyakinan, fokus mengembangkan kemampuan yang dimiliki, memiliki tekad yang kuat dan mau berusaha, maka apa yang Anda impikan bisa terwujud.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a></p></div> <div class="feed-description"><p><img src="images/stories/kisah-sukses-chow-yun-fat.jpg" mce_src="images/stories/kisah-sukses-chow-yun-fat.jpg" alt="Kisah Sukses - Chow Yun Fat" title="Kisah Sukses - Chow Yun Fat" align="left" style="padding-right:15px;" mce_style="padding-right:15px;"></p><p>Anda tentu semua pasti sudah mengetahui nama besar <b>Chow Yun Fat</b> aktor film Hongkong senior yang telah membintangi banyak film dan memenangkan berbagai penghargaan. Ternyata perjalanan karirnya ia mulai dari bawah. Kabarnya sebelum terkenal seperti sekarang ini, ia pernah bekerja di hotel Miramar Hongkong sebagai house keeping. Pekerjaannya adalah membantu membawakan koper-koper para tamu, mencuci mobil dan membantu kebutuhan service lainnya. </p><p>Suatu hari, ada sebuah mobil mewah Rolls-Royce berhenti di depan pintu gerbang hotel. Pengendara mobil keluar sambil memberitahu dia agar mencuci mobilnya. Chow yang saat itu belum lama lulus dari sekolah menengah, bisa dikatakan masih kolot dan kampungan. Selama ini dia belum pernah melihat mobil mewah seperti itu. Mungkin karena saking terpesona dengan kemewahan dan keindahan Rolls-Royce, selesai mencuci dan membersihkan mobil, tanpa berpikir panjang lagi, Chow Yun Fat pun masuk dan mencoba duduk menikmati kenyamanan di dalam mobil tersebut. Tanpa ia sadari, saat itu atasannya kebetulan melintas dan melihat Chow yang sedang duduk di mobil Rolls-Royce, spontan ia dihampiri dan langsung dimarahi habis-habisan. "Kamu ini sedang apa? Kamu ini siapa? Tidak tau derajat dan posisimu yah? Orang seperti kamu, seumur hidup tak pantas duduk di mobil Rolls-Royce?</p><p>Teguran keras ini tenyata sangat membekas dalam diri Chow. Dengan kepala tertunduk karena telah menyadari kesalahannya, saat itu juga sebuah tekad untuk menjadi orang sukses muncul dalam dirinya. Dia bersumpah dalam hati, "Suatu hari nanti, aku tidak hanya duduk di mobil Rolls-Royce, tetapi aku harus memiliki mobil Rolls-Royce itu!"</p><p>Dengan kekuatan tekad, semangat dan impian hidup yang jelas, Chow Yun Fat mulai menapaki kehidupannya. Jalan terbuka mulai kelihatan setelah dia menemukan kelebihannya dan mampu mengembangkan bakatnya sebagai seorang aktor film. Karismanya sangat luar biasa dalam memerani akting film. Film-film yang dibintanginya laku keras, seperti: A Better Tomorrow, God of Gamblers, Crouching Tiger Hidden Dragon. Dia pun begitu laris dan terkenal sebagai aktor hebat bahkan sampai di industri perfilman Amerika, dan tentu impiannya pun terwujud yakni tidak sekedar duduk tetapi membeli mobil idamannya, Rolls-Royce! Dan sekaligus membeli mobil-mobil mewah lainnya sebagai koleksi pribadi.</p><p>Pengalaman hidup dan pencapaian Chow Yun Fat merupakan sebuah inspirasi nyata bagi kita. Tak peduli siapa pun Anda, asalkan punya impian, keyakinan, fokus mengembangkan kemampuan yang dimiliki, memiliki tekad yang kuat dan mau berusaha, maka apa yang Anda impikan bisa terwujud.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a></p></div> ACHIEVER'S STORY: He Ah Lee 2011-08-15T05:17:29+00:00 2011-08-15T05:17:29+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-he-ah-lee.html <div class="feed-description"><p><img src="images/stories/kisah-sukses-he-ah-lee.jpg" mce_src="images/stories/kisah-sukses-he-ah-lee.jpg" alt="Kisah Sukses - He Ah Lee" title="Kisah Sukses - He Ah Lee" align="left" style="padding-right:15px;" mce_style="padding-right:15px;"></p><p>Jangan menilai sesuatu dari penampilan luarnya saja. Mungkin ini ungkapan yang tepat saat melihat sosok <b>Hee Ah Lee</b>. Betapa tidak, fisiknya jauh dari ukuran normal. Tangannya hanya punya empat jari berbentuk capit, sedangkan kakinya pun pendek sebatas ukuran lutut. Orang pasti akan kasihan melihat sosok wanita muda kelahiran Korea ini yang sempat datang ke Indonesia mengadakan konser.</p><p>Tapi, rasa kasihan ini akan segera berubah menjadi kekaguman jika melihat Hee Ah Lee memainkan piano. Bayangkan, nada-nada sulit musik klasik karya komponis kenamaan seperti Chopin, Beethoven, Mozart, bisa dimainkannya dengan sangat indah. Padahal, tidak ada not balok dari musik klasik itu yang khusus dibuat untuk dimainkan dengan hanya empat jari. Hee sendirilah, yang mengubah empat jarinya sehingga mampu menari di atas tuts-tuts piano dengan lincah, layaknya sepuluh jari orang normal. "Dari awal belajar piano memang saya diperlakukan sebagai orang normal," kata Hee.</p><p>Terlahir dari seorang ibu bernama Woo Kap Sun, Hee sebenarnya sangat beruntung. Sebab, Woo yang tahu akan melahirkan bayi cacat dari awal menolak mentah-mentah anjuran beberapa orang dekatnya untuk menitipkan anaknya ke panti asuhan setelah lahir. Woo juga yang merawat, mendidik, dan mengajari Hee seperti orang normal lain. Woo bahkan menyebut anaknya itu sebagai anugerah Tuhan meski terlahir kurang sempurna. Ibunya itu juga yang kemudian dengan kesabaran ekstra mengajari Hee bermain piano sejak usia enam tahun.</p><p>Saat mulai main piano, Hee bahkan tidak bisa memegang pensil. Butuh waktu dan kerja keras, serta dilandasi keuletan yang luar biasa untuk melatih jari-jari Hee. Belum lagi untuk mengenalkan not balok pada Hee yang punya keterbelakangan mental. Awalnya, untuk menguasai sebuah lagu saja, dibutuhkan waktu sekitar satu tahun. Itu pun bisa dilakukan hanya dengan latihan intensif minimal sepuluh jam dalam sehari. Sungguh, gabungan cinta kasih seorang ibu ditambah ketekunan Hee sebagai anak, merupakan sebuah kekuatan yang mampu mengubah kekurangan dan keterbatasan menjadi kelebihan yang luar biasa. Hee menyebut, ibunyalah yang telah menggembleng dirinya agar tumbuh mandiri, percaya diri, dan bersemangat baja menghadapi hidup.</p><p>Dengan kemampuan yang diperoleh dari ketekunan dan keuletan berlatih itu, Hee kini telah berkeliling dunia. Ia menginspirasi orang dengan keyakinan bahwa tidak ada yang tak mungkin di dunia ini jika kita mau bekerja keras dan sungguh-sungguh berusaha mewujudkannya. Meski begitu, sebagai manusia biasa ia pun mengaku pernah mengalami patah semangat. “Bayangkan Anda makan satu jenis makanan terus menerus sampai bosan. Tapi, aku memakannya terus. Aku berlatih terus menerus,” sebut Hee tentang bagaimana menaklukkan kebosanannya.</p><p>Kini, sederet penghargaan atas keterampilan bermain piano telah diterimanya. Ia juga telah mempunyai album musik sendiri berjudul Hee-ah, Pianist with Four Finger. Dengan berbagai kelebihan yang diolah dari kekurangan itu lah, kini ia juga mempunyai kehendak lain yang mulia, “Aku akan berkeliling dunia, bermain piano dari sekolah ke sekolah untuk memberi motivasi kepada kaum muda bahwa mereka bisa melakukan apa pun kalau berusaha,” kata Hee.</p><p>Sungguh, sosok Hee Ah Lee adalah gambaran nyata bahwa setiap orang sebenarnya memiliki potensi. Hanya dengan keyakinan, keuletan, dan kerja keras disertai semangat pantang menyerah, seseorang dapat merubah nasibnya. Jika Hee yang kurang sempurna saja mampu, bagaimana dengan kita yang terlahir sempurna?.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a></p></div> <div class="feed-description"><p><img src="images/stories/kisah-sukses-he-ah-lee.jpg" mce_src="images/stories/kisah-sukses-he-ah-lee.jpg" alt="Kisah Sukses - He Ah Lee" title="Kisah Sukses - He Ah Lee" align="left" style="padding-right:15px;" mce_style="padding-right:15px;"></p><p>Jangan menilai sesuatu dari penampilan luarnya saja. Mungkin ini ungkapan yang tepat saat melihat sosok <b>Hee Ah Lee</b>. Betapa tidak, fisiknya jauh dari ukuran normal. Tangannya hanya punya empat jari berbentuk capit, sedangkan kakinya pun pendek sebatas ukuran lutut. Orang pasti akan kasihan melihat sosok wanita muda kelahiran Korea ini yang sempat datang ke Indonesia mengadakan konser.</p><p>Tapi, rasa kasihan ini akan segera berubah menjadi kekaguman jika melihat Hee Ah Lee memainkan piano. Bayangkan, nada-nada sulit musik klasik karya komponis kenamaan seperti Chopin, Beethoven, Mozart, bisa dimainkannya dengan sangat indah. Padahal, tidak ada not balok dari musik klasik itu yang khusus dibuat untuk dimainkan dengan hanya empat jari. Hee sendirilah, yang mengubah empat jarinya sehingga mampu menari di atas tuts-tuts piano dengan lincah, layaknya sepuluh jari orang normal. "Dari awal belajar piano memang saya diperlakukan sebagai orang normal," kata Hee.</p><p>Terlahir dari seorang ibu bernama Woo Kap Sun, Hee sebenarnya sangat beruntung. Sebab, Woo yang tahu akan melahirkan bayi cacat dari awal menolak mentah-mentah anjuran beberapa orang dekatnya untuk menitipkan anaknya ke panti asuhan setelah lahir. Woo juga yang merawat, mendidik, dan mengajari Hee seperti orang normal lain. Woo bahkan menyebut anaknya itu sebagai anugerah Tuhan meski terlahir kurang sempurna. Ibunya itu juga yang kemudian dengan kesabaran ekstra mengajari Hee bermain piano sejak usia enam tahun.</p><p>Saat mulai main piano, Hee bahkan tidak bisa memegang pensil. Butuh waktu dan kerja keras, serta dilandasi keuletan yang luar biasa untuk melatih jari-jari Hee. Belum lagi untuk mengenalkan not balok pada Hee yang punya keterbelakangan mental. Awalnya, untuk menguasai sebuah lagu saja, dibutuhkan waktu sekitar satu tahun. Itu pun bisa dilakukan hanya dengan latihan intensif minimal sepuluh jam dalam sehari. Sungguh, gabungan cinta kasih seorang ibu ditambah ketekunan Hee sebagai anak, merupakan sebuah kekuatan yang mampu mengubah kekurangan dan keterbatasan menjadi kelebihan yang luar biasa. Hee menyebut, ibunyalah yang telah menggembleng dirinya agar tumbuh mandiri, percaya diri, dan bersemangat baja menghadapi hidup.</p><p>Dengan kemampuan yang diperoleh dari ketekunan dan keuletan berlatih itu, Hee kini telah berkeliling dunia. Ia menginspirasi orang dengan keyakinan bahwa tidak ada yang tak mungkin di dunia ini jika kita mau bekerja keras dan sungguh-sungguh berusaha mewujudkannya. Meski begitu, sebagai manusia biasa ia pun mengaku pernah mengalami patah semangat. “Bayangkan Anda makan satu jenis makanan terus menerus sampai bosan. Tapi, aku memakannya terus. Aku berlatih terus menerus,” sebut Hee tentang bagaimana menaklukkan kebosanannya.</p><p>Kini, sederet penghargaan atas keterampilan bermain piano telah diterimanya. Ia juga telah mempunyai album musik sendiri berjudul Hee-ah, Pianist with Four Finger. Dengan berbagai kelebihan yang diolah dari kekurangan itu lah, kini ia juga mempunyai kehendak lain yang mulia, “Aku akan berkeliling dunia, bermain piano dari sekolah ke sekolah untuk memberi motivasi kepada kaum muda bahwa mereka bisa melakukan apa pun kalau berusaha,” kata Hee.</p><p>Sungguh, sosok Hee Ah Lee adalah gambaran nyata bahwa setiap orang sebenarnya memiliki potensi. Hanya dengan keyakinan, keuletan, dan kerja keras disertai semangat pantang menyerah, seseorang dapat merubah nasibnya. Jika Hee yang kurang sempurna saja mampu, bagaimana dengan kita yang terlahir sempurna?.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a></p></div> ACHIEVER'S STORY: Howard Schultz 2011-08-15T05:16:24+00:00 2011-08-15T05:16:24+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-howard-schultz.html <div class="feed-description"><p>Dalam buku otobiografinya, "Bagaimana Starbucks membangun sebuah perusahaan secangkir semi secangkir," <b>Howard Schultz</b> menceritakan bagaimana ia merintis dan menjadikan <b>Starbucks</b> sebagai kedai kopi dengan jaringan terbesar di seluruh dunia. Awalnya idenya ditolak dan dilecehkan bahkan dianggap gila oleh ratuasan orang. Tapi ini tidak membuat ia menyerah malah makin bergairah.</p><p>Itulah kisah nyata yang dialami oleh Howard Schultz, orang yang dianggap paling berjasa dalam membesarkan kedai kopi Starbucks. "Secangkir kopi satu setengah dolar? Gila! Siapa yang mau? Ya ampun, apakah Anda kira ini akan berhasil? Orang-orang Amerika tidak akan pernah mengeluarkan satu setengah dolar untuk kopi," itulah sedikit dari sekian banyak ejekan yang diterima Howard, saat memiliki ide untuk mengubah konsep penjualan Starbucks.</p><p>Awalnya, Howard Schultz adalah seorang general manager di sebuah perusahaan bernama Hammarplast. Suatu kali, ia datang ke Starbucks yang pada awalnya hanyalah toko kecil pengecer biji-biji kopi yang sudah disangrai. Toko ini dimiliki oleh duo Jerry Baldwin dan Gordon Bowker sebagai pendiri awal Starbucks. Mereka memang dikenal sangat tertarik mempelajari tentang kopi yang berkualitas. Melihat kegairahan mereka tentang kopi, Howard pun memutuskan bergabung dengan Starbucks, yang kala itu baru berusia 10 tahun. Howard senantiasa berusaha beradaptasi dan mencoba mengenalkan berbagai ide untuk membesarkan Starbucks.</p><p>Suatu ketika, Howard Schultz datang dengan ide cemerlang. Ia mengusulkan untuk mengubah Starbucks menjadi bar expresso dengan gaya Italia. Setelah perdebatan yang panjang, keduanya menemui jalan buntu. Jerry menolak karena meskipun idenya bagus, Starbucks sedang terjerumus dalam utang sehingga tidak akan mampu membiayai perubahan. Howard pun lantas bertekad mendirikan perusahaan sendiri. Belajar dari Starbucks, ia tidak mau berutang dan memilih berjuang mencari investor. Dan, pilihan inilah yang kemudian membuatnya harus bekerja ekstra keras. Ditolak dan direndahkan menjadi bagian keseharian yang harus dihadapinya.</p><p>Dengan uang yang terkumpul dari usahanya, akhirnya ia berhasil membeli Starbucks dari pendirinya. Namun, kerja keras itu tak berhenti dengan terbelinya Starbucks. Saat terjadi akusisi, ia mendapati banyak karyawan yang curiga dan memandang sinis perubahan yang dibawanya. Tetapi, dengan sistem kekeluargaan, ia merangkul karyawan dan bahkan memberikan opsi saham sehingga sense of belonging karyawan menjadi meningkat.</p><p>Dibantu dengan beberapa orang kunci di perusahaannya, kini Howard telah berhasil mengembangkan Starbucks hingga puluhan ribu cabang di seluruh dunia. Ia juga menekankan layanan dengan keramahan pada konsumen, dan di sisi lain, memperlakukan karyawan sebagai keluarga. Dengan cara itu, Howard terus berekspansi hingga terus menjadi kedai kopi terbesar. Howard Schultz adalah gambaran kegigihan seseorang dalam membayar harga sebuah pencapaian untuk mewujudkan ide yang diyakininya.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p>Dalam buku otobiografinya, "Bagaimana Starbucks membangun sebuah perusahaan secangkir semi secangkir," <b>Howard Schultz</b> menceritakan bagaimana ia merintis dan menjadikan <b>Starbucks</b> sebagai kedai kopi dengan jaringan terbesar di seluruh dunia. Awalnya idenya ditolak dan dilecehkan bahkan dianggap gila oleh ratuasan orang. Tapi ini tidak membuat ia menyerah malah makin bergairah.</p><p>Itulah kisah nyata yang dialami oleh Howard Schultz, orang yang dianggap paling berjasa dalam membesarkan kedai kopi Starbucks. "Secangkir kopi satu setengah dolar? Gila! Siapa yang mau? Ya ampun, apakah Anda kira ini akan berhasil? Orang-orang Amerika tidak akan pernah mengeluarkan satu setengah dolar untuk kopi," itulah sedikit dari sekian banyak ejekan yang diterima Howard, saat memiliki ide untuk mengubah konsep penjualan Starbucks.</p><p>Awalnya, Howard Schultz adalah seorang general manager di sebuah perusahaan bernama Hammarplast. Suatu kali, ia datang ke Starbucks yang pada awalnya hanyalah toko kecil pengecer biji-biji kopi yang sudah disangrai. Toko ini dimiliki oleh duo Jerry Baldwin dan Gordon Bowker sebagai pendiri awal Starbucks. Mereka memang dikenal sangat tertarik mempelajari tentang kopi yang berkualitas. Melihat kegairahan mereka tentang kopi, Howard pun memutuskan bergabung dengan Starbucks, yang kala itu baru berusia 10 tahun. Howard senantiasa berusaha beradaptasi dan mencoba mengenalkan berbagai ide untuk membesarkan Starbucks.</p><p>Suatu ketika, Howard Schultz datang dengan ide cemerlang. Ia mengusulkan untuk mengubah Starbucks menjadi bar expresso dengan gaya Italia. Setelah perdebatan yang panjang, keduanya menemui jalan buntu. Jerry menolak karena meskipun idenya bagus, Starbucks sedang terjerumus dalam utang sehingga tidak akan mampu membiayai perubahan. Howard pun lantas bertekad mendirikan perusahaan sendiri. Belajar dari Starbucks, ia tidak mau berutang dan memilih berjuang mencari investor. Dan, pilihan inilah yang kemudian membuatnya harus bekerja ekstra keras. Ditolak dan direndahkan menjadi bagian keseharian yang harus dihadapinya.</p><p>Dengan uang yang terkumpul dari usahanya, akhirnya ia berhasil membeli Starbucks dari pendirinya. Namun, kerja keras itu tak berhenti dengan terbelinya Starbucks. Saat terjadi akusisi, ia mendapati banyak karyawan yang curiga dan memandang sinis perubahan yang dibawanya. Tetapi, dengan sistem kekeluargaan, ia merangkul karyawan dan bahkan memberikan opsi saham sehingga sense of belonging karyawan menjadi meningkat.</p><p>Dibantu dengan beberapa orang kunci di perusahaannya, kini Howard telah berhasil mengembangkan Starbucks hingga puluhan ribu cabang di seluruh dunia. Ia juga menekankan layanan dengan keramahan pada konsumen, dan di sisi lain, memperlakukan karyawan sebagai keluarga. Dengan cara itu, Howard terus berekspansi hingga terus menjadi kedai kopi terbesar. Howard Schultz adalah gambaran kegigihan seseorang dalam membayar harga sebuah pencapaian untuk mewujudkan ide yang diyakininya.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Ingvar Kamprad 2011-08-15T05:15:16+00:00 2011-08-15T05:15:16+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-ingvar-kamprad.html <div class="feed-description"><p>Nama produk mebel <b>IKEA</b> yang tersebar di beberapa negara pasti sudah tidak asing lagi bagi Anda. Ternyata merk IKEA berasal dari nama sang pemilik, <b>Ingvar Kamprad</b>, alias <b>IK</b>. Sedangkan nama <b>EA</b> adalah kepanjangan dari <b>Elmtaryd-Agunaryd</b>. Kedua kepanjangan yang disebut terakhir berasal dari nama tanah pertanian tempat Kampard dilahirkan, sedangkan Agunaryd merupakan nama desa terdekat tempat ia dilahirkan.</p><p>Dari bisnis mebel tersebut, sang empunya merek ternyata pernah menjadi orang terkaya ketujuh di dunia dengan total kekayaan 31 Milyar USD oleh majalah Forbes 2008. Merek IKEA kini memang seakan telah menjadi raja mebel dunia. Saat orang menyebut nama mebel, satu nama yang selalu ada di benak orang-orang adalah IKEA. Namanya bahkan dianggap setara dengan merek ritel lain, seperti McDonald untuk fastfood dan Coca Cola untuk minuman bersoda.</p><p>Menurut informasi bakat bisnis pria kelahiran Swedia ini memang terlihat sejak usia muda. Pada usia dimana anak-anak sedang asyik bersekolah, Kampard sudah berdagang korek api. Ia menjajakannya ke teman-teman dan tetangganya dengan bersepeda. Dengan tekad yang kuat untuk menjadi orang besar, Kampard semakin gigih menjajakan korek apinya. Kemudian setelah labanya terkumpul, Kampard mencoba bisnis baru. Ia merambah bisnis lain, di antaranya yaitu berjualan ikan, dekorasi pohon natal, benih, pena, dan pensil.</p><p>Kampard juga merupakan siswa yang berprestasi dalam pendidikannya. Karena prestasinya yang memuaskan, pada usia 17 tahun, sang ayah memberikan hadiah uang padanya. Ia pun memilih menggunakan uangnya untuk berbisnis. Pemberian ayahnya dimanfaatkannya untuk membuka IKEA. Namun, kala itu ia lebih banyak menjual berbagai barang kelontongan seperti pulpen, dompet, maupun bingkai foto. Melalui IKEA, Kampard terus menuai keuntungan. Usahanya semakin maju. Kemudian, keinginannya mengembangkan usaha mengantarkan pada usaha yang membesarkan IKEA hingga mendunia, yakni berbisnis mebel.</p><p>Dalam bisnis tersebut, Kampard pernah mengalami jatuh bangun. Pesaing-pesaingnya di bisnis itu sangatlah banyak. Namun dengan mental bisnis yang sudah terbentuk sejak kecil memampukan ia untuk terus bertahan. Mempertahankan harga murah dengan kualitas yang prima adalah strategi yang ia gunakan untuk menghadapi pesaingnya. Berkat strategi penjualannya, IKEA menjadi sebuah perusahaan mebel raksasa yang memiliki lebih dari 200 outlet di 31 negara dan memiliki lebih dari 75 ribu pekerja.</p><p>Walau demikian Kampard dikenal sangat sederhana. Mobilnya hanyalah Volvo yang sudah berusia di atas 15 tahun dan saat bepergian pun ia hanya memilih menggunakan pesawat kelas ekonomi. Mahir dalam menciptakan peluang dan menentukan strategi penjualan merupakan kunci utama kesuksesan Kampard. Ia meyakini usaha yang ditempuh dengan kerja keras pasti akan memberikan hasil yang maksimal.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p>Nama produk mebel <b>IKEA</b> yang tersebar di beberapa negara pasti sudah tidak asing lagi bagi Anda. Ternyata merk IKEA berasal dari nama sang pemilik, <b>Ingvar Kamprad</b>, alias <b>IK</b>. Sedangkan nama <b>EA</b> adalah kepanjangan dari <b>Elmtaryd-Agunaryd</b>. Kedua kepanjangan yang disebut terakhir berasal dari nama tanah pertanian tempat Kampard dilahirkan, sedangkan Agunaryd merupakan nama desa terdekat tempat ia dilahirkan.</p><p>Dari bisnis mebel tersebut, sang empunya merek ternyata pernah menjadi orang terkaya ketujuh di dunia dengan total kekayaan 31 Milyar USD oleh majalah Forbes 2008. Merek IKEA kini memang seakan telah menjadi raja mebel dunia. Saat orang menyebut nama mebel, satu nama yang selalu ada di benak orang-orang adalah IKEA. Namanya bahkan dianggap setara dengan merek ritel lain, seperti McDonald untuk fastfood dan Coca Cola untuk minuman bersoda.</p><p>Menurut informasi bakat bisnis pria kelahiran Swedia ini memang terlihat sejak usia muda. Pada usia dimana anak-anak sedang asyik bersekolah, Kampard sudah berdagang korek api. Ia menjajakannya ke teman-teman dan tetangganya dengan bersepeda. Dengan tekad yang kuat untuk menjadi orang besar, Kampard semakin gigih menjajakan korek apinya. Kemudian setelah labanya terkumpul, Kampard mencoba bisnis baru. Ia merambah bisnis lain, di antaranya yaitu berjualan ikan, dekorasi pohon natal, benih, pena, dan pensil.</p><p>Kampard juga merupakan siswa yang berprestasi dalam pendidikannya. Karena prestasinya yang memuaskan, pada usia 17 tahun, sang ayah memberikan hadiah uang padanya. Ia pun memilih menggunakan uangnya untuk berbisnis. Pemberian ayahnya dimanfaatkannya untuk membuka IKEA. Namun, kala itu ia lebih banyak menjual berbagai barang kelontongan seperti pulpen, dompet, maupun bingkai foto. Melalui IKEA, Kampard terus menuai keuntungan. Usahanya semakin maju. Kemudian, keinginannya mengembangkan usaha mengantarkan pada usaha yang membesarkan IKEA hingga mendunia, yakni berbisnis mebel.</p><p>Dalam bisnis tersebut, Kampard pernah mengalami jatuh bangun. Pesaing-pesaingnya di bisnis itu sangatlah banyak. Namun dengan mental bisnis yang sudah terbentuk sejak kecil memampukan ia untuk terus bertahan. Mempertahankan harga murah dengan kualitas yang prima adalah strategi yang ia gunakan untuk menghadapi pesaingnya. Berkat strategi penjualannya, IKEA menjadi sebuah perusahaan mebel raksasa yang memiliki lebih dari 200 outlet di 31 negara dan memiliki lebih dari 75 ribu pekerja.</p><p>Walau demikian Kampard dikenal sangat sederhana. Mobilnya hanyalah Volvo yang sudah berusia di atas 15 tahun dan saat bepergian pun ia hanya memilih menggunakan pesawat kelas ekonomi. Mahir dalam menciptakan peluang dan menentukan strategi penjualan merupakan kunci utama kesuksesan Kampard. Ia meyakini usaha yang ditempuh dengan kerja keras pasti akan memberikan hasil yang maksimal.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Martha Tilaar 2011-08-15T05:13:08+00:00 2011-08-15T05:13:08+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-martha-tilaar.html <div class="feed-description"><p>Untuk urusan seputar kecantikan wanita Indonesia kita semua pasti tahu <b>Martha Tilaar</b> adalah salah satu ahlinya. Martha Tilaar adalah seorang pengusaha sukses di bidang kosmetika dan jamu tradisional. Sebagian dari kita mungkin membayangkan sosok wanita yang selalu tampak segar walau usianya sudah tidak muda lagi ini memang dari dulu senang dengan bidang kecantikan. Ternyata justru sebaliknya, masa muda wanita kelahiran Kebumen, Jawa Tengah ini dulunya adalah seorang gadis yang tomboy dan lincah. Ia sangat jarang merawat diri jika dibandingan dengan saudara-saudaranya. Ibundanya sering menegur dirinya agar berpenampilan layaknya seorang perempuan.</p><p>Di masa remaja Martha pernah mengambil kuliah jurusan sejarah di IKIP Negeri Jakarta. Sejak lulus tahun 1962, ia kemudian mengajar sejarah. Profesinya sebagai guru membuat dirinya makin sering diperingatkan sang bunda untuk berpenampilan lebih layak di depan murid-murid. Akhirnya ia didorong untuk ikut les kecantikan. Mungkin di sinilah jiwa perempuan Martha mulai terpanggil, sejak itu Martha mulai jatuh cinta dengan dunia kecantikan.</p><p>Martha pun memperdalam belajar tentang kecantikan di Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana AS. Dari hasil pendidikannya, ia kemudian memberanikan diri melangkah untuk membuka usaha salon. Awalnya ia terjun ke lapangan sendirian untuk mempromosikan usahanya. Mulai dari masuk kampus-kampus, hingga mendatangi ibu-ibu yang ikut suami tugas di sana. Apa yang dia kerjakan telah membuat jiwa wirausahanya terus berkembang. Sehingga&nbsp; saat sekembalinya ke Indonesia, ia pun memutuskan untuk membuka salon. Karena belum mempunyai rumah sendiri, maka sebuah ruangan kecil yaitu garasi rumah orangtuanya di daerah menteng Jakarta menjadi tempat usaha yang ia beri nama "Martha Salon". </p><p>Di garasi itulah ia mulai membuat produk-produk kecantikan dari bahan alam dengan nama Sari Ayu Martha Tilaar, merek yang jika diartikan "Sarinya Wong Ayu". Perjalanan bisnis Martha Tilaar pun mengalami banyak tantangan. Meski produknya mulai diterima oleh banyak orang, ia sempat ditolak saat hendak menyewa beberapa mal dan plaza terkemuka di Jakarta. Produknya dianggap tidak memiliki image berkelas.</p><p>Sekitar Mei 1995 Martha Tilaar akhirnya berhasil mendirikan Puri Ayu Martha Tilaar di bilangan daerah Kuningan Jakarta Selatan. Berkat perjuangannya, gerai jamu dan kosmetika Sari Ayu yang dirintisnya sejak awal terus berkembang dan bahkan punya cabang di kota-kota besar lain di Indonesia. Usaha yang kini dinamai Martha Tilaar Group berkembang dengan sekitar 11 anak perusahaan dan mampu mempekerjakan setidaknya 6000-an orang.</p><p>Kini ia juga mendirikan Yayasan Martha Tilaar untuk mendidik kaum&nbsp; perempuan tentang kecantikan. Yayasan ini bertujuan mendidik kaum perempuan agar mempunyai keterampilan tentang kecantikan hingga bisa menjadi bekal dan persiapan saat terjadi krisis. Kisah perjuangan Martha Tilaar dari nol hingga menjadi sukses adalah contoh seorang pribadi dengan kualitas karakter yang luar biasa. Beliau adalah salah seorang wanita yang telah berhasil menginspirasi banyak wanita lainnya melalui pencapaian-pencapaian yang telah diraihnya.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p>Untuk urusan seputar kecantikan wanita Indonesia kita semua pasti tahu <b>Martha Tilaar</b> adalah salah satu ahlinya. Martha Tilaar adalah seorang pengusaha sukses di bidang kosmetika dan jamu tradisional. Sebagian dari kita mungkin membayangkan sosok wanita yang selalu tampak segar walau usianya sudah tidak muda lagi ini memang dari dulu senang dengan bidang kecantikan. Ternyata justru sebaliknya, masa muda wanita kelahiran Kebumen, Jawa Tengah ini dulunya adalah seorang gadis yang tomboy dan lincah. Ia sangat jarang merawat diri jika dibandingan dengan saudara-saudaranya. Ibundanya sering menegur dirinya agar berpenampilan layaknya seorang perempuan.</p><p>Di masa remaja Martha pernah mengambil kuliah jurusan sejarah di IKIP Negeri Jakarta. Sejak lulus tahun 1962, ia kemudian mengajar sejarah. Profesinya sebagai guru membuat dirinya makin sering diperingatkan sang bunda untuk berpenampilan lebih layak di depan murid-murid. Akhirnya ia didorong untuk ikut les kecantikan. Mungkin di sinilah jiwa perempuan Martha mulai terpanggil, sejak itu Martha mulai jatuh cinta dengan dunia kecantikan.</p><p>Martha pun memperdalam belajar tentang kecantikan di Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana AS. Dari hasil pendidikannya, ia kemudian memberanikan diri melangkah untuk membuka usaha salon. Awalnya ia terjun ke lapangan sendirian untuk mempromosikan usahanya. Mulai dari masuk kampus-kampus, hingga mendatangi ibu-ibu yang ikut suami tugas di sana. Apa yang dia kerjakan telah membuat jiwa wirausahanya terus berkembang. Sehingga&nbsp; saat sekembalinya ke Indonesia, ia pun memutuskan untuk membuka salon. Karena belum mempunyai rumah sendiri, maka sebuah ruangan kecil yaitu garasi rumah orangtuanya di daerah menteng Jakarta menjadi tempat usaha yang ia beri nama "Martha Salon". </p><p>Di garasi itulah ia mulai membuat produk-produk kecantikan dari bahan alam dengan nama Sari Ayu Martha Tilaar, merek yang jika diartikan "Sarinya Wong Ayu". Perjalanan bisnis Martha Tilaar pun mengalami banyak tantangan. Meski produknya mulai diterima oleh banyak orang, ia sempat ditolak saat hendak menyewa beberapa mal dan plaza terkemuka di Jakarta. Produknya dianggap tidak memiliki image berkelas.</p><p>Sekitar Mei 1995 Martha Tilaar akhirnya berhasil mendirikan Puri Ayu Martha Tilaar di bilangan daerah Kuningan Jakarta Selatan. Berkat perjuangannya, gerai jamu dan kosmetika Sari Ayu yang dirintisnya sejak awal terus berkembang dan bahkan punya cabang di kota-kota besar lain di Indonesia. Usaha yang kini dinamai Martha Tilaar Group berkembang dengan sekitar 11 anak perusahaan dan mampu mempekerjakan setidaknya 6000-an orang.</p><p>Kini ia juga mendirikan Yayasan Martha Tilaar untuk mendidik kaum&nbsp; perempuan tentang kecantikan. Yayasan ini bertujuan mendidik kaum perempuan agar mempunyai keterampilan tentang kecantikan hingga bisa menjadi bekal dan persiapan saat terjadi krisis. Kisah perjuangan Martha Tilaar dari nol hingga menjadi sukses adalah contoh seorang pribadi dengan kualitas karakter yang luar biasa. Beliau adalah salah seorang wanita yang telah berhasil menginspirasi banyak wanita lainnya melalui pencapaian-pencapaian yang telah diraihnya.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Valentino Rossi 2011-08-15T05:11:11+00:00 2011-08-15T05:11:11+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-valentino-rossi.html <div class="feed-description"><p><b>Valentino Rossi</b> adalah seorang master di lomba balap motor <b>Grand Prix MotoGP</b>. Pria kelahiran Urbino, Italia, 16 Februari 1979 ini berhasil meraih tujuh gelar juara dunia dalam kejuaraan balap motor. Sebenarnya kemampuan pria muda ini sudah terlihat semenjak kecil. Ketika anak-anak seusia asyik dengan mainannya, Rossi sudah bermain dengan motor balap sungguhan. </p><p>Mental juaranya sudah terasah sejak usia dini. Di usia 10 tahun, bahkan Rossi sudah menjuarai kejuaraan gokart regional dengan mengalahkan para lawannya yang berusia jauh di atasnya. Lalu pada usia baru menginjak 14 tahun, Rossi juga sudah menjadi juara balap nasional Italia di kelas 125 cc. Selanjutnya, pada tahun 1998 Rossi beranjak naik kelas di kategori 250 cc. Pada tahun pertama ia langsung menjadi runner-up. Perkembangan yang sangat cepat terjadi, dengan disiplin yang tinggi dalam latihan membuat Rossi dengan mudah naik ke kelas internasional dan menjadi juara dunia.</p><p>Pencapaian demi pencapaian yang Rossi raih terus berkembang dengan sangat pesat. Tahun 2000, ia terjun di kelas utama 500 cc. Prestasinya langsung menghebohkan publik dengan juara dunia kelas 500 cc di tahun kedua. Selama tiga tahun berturut-turut Rossi mempertahankan gelarnya di kelas utama bersama Honda. Menurut Rossi kunci kemenangannya adalah ketenangan dan menjadi pemikir. "Di balap 500 cc kita tidak butuh superhero. Yang kita perlukan cuma tenang, kalem, dan pemikir seperti dokter," ucapnya. Dengan ketenangan itulah, berkali-kali ia sering memperlihatkan aksi "akrobatik" saat hendak terjatuh atau saat menyalip lawan di tikungan.</p><p>Pada akhir musim 2003, Rossi mengambil keputusan besar dengan meninggalkan tim Honda dan bergabung dengan tim Yamaha. Awalnya, ia disangsikan bisa meneruskan kejayaannya karena memang performa Yamaha dianggap masih sekelas di bawah Honda. Namun Rossi telah menunjukkan bahwa ia mampu menaklukkan semua tantangan. Ia membuktikan bahwa mesin hanyalah alat, dan oranglah yakni dirinya sebagai pembalap yang menentukan menang dan kalah. Akhirnya ia pun membuktikan semua omongannya. Tim Yamaha mampu diangkatnya ke pentas juara sehingga ia dijuluki The Doctor. Bersama tim Yamaha, Rossi berhasil membuktikan dirinya tetap menjadi yang terdepan dengan menjadi juara dunia tahun 2004 dan 2005.</p><p>Rossi memang seorang pribadi yang menyukai tantangan. Kepindahannya ke Yamaha merupakan tantangan tersendiri baginya. Motivasi diri yang tinggi membuat Rossi selalu berjaya di setiap kelas dan tim yang digelutinya. Ia merupakan sosok yang dinamis yang tak pernah berhenti dan merasa puas dengan pencapaiannya. Semangat untuk mengalahkan setiap tantangan adalah kunci keberhasilan dari seorang Valentino Rossi. Ia mampu membuktikan dirinya sebagai yang terdepan di arena balap MotoGP.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p><b>Valentino Rossi</b> adalah seorang master di lomba balap motor <b>Grand Prix MotoGP</b>. Pria kelahiran Urbino, Italia, 16 Februari 1979 ini berhasil meraih tujuh gelar juara dunia dalam kejuaraan balap motor. Sebenarnya kemampuan pria muda ini sudah terlihat semenjak kecil. Ketika anak-anak seusia asyik dengan mainannya, Rossi sudah bermain dengan motor balap sungguhan. </p><p>Mental juaranya sudah terasah sejak usia dini. Di usia 10 tahun, bahkan Rossi sudah menjuarai kejuaraan gokart regional dengan mengalahkan para lawannya yang berusia jauh di atasnya. Lalu pada usia baru menginjak 14 tahun, Rossi juga sudah menjadi juara balap nasional Italia di kelas 125 cc. Selanjutnya, pada tahun 1998 Rossi beranjak naik kelas di kategori 250 cc. Pada tahun pertama ia langsung menjadi runner-up. Perkembangan yang sangat cepat terjadi, dengan disiplin yang tinggi dalam latihan membuat Rossi dengan mudah naik ke kelas internasional dan menjadi juara dunia.</p><p>Pencapaian demi pencapaian yang Rossi raih terus berkembang dengan sangat pesat. Tahun 2000, ia terjun di kelas utama 500 cc. Prestasinya langsung menghebohkan publik dengan juara dunia kelas 500 cc di tahun kedua. Selama tiga tahun berturut-turut Rossi mempertahankan gelarnya di kelas utama bersama Honda. Menurut Rossi kunci kemenangannya adalah ketenangan dan menjadi pemikir. "Di balap 500 cc kita tidak butuh superhero. Yang kita perlukan cuma tenang, kalem, dan pemikir seperti dokter," ucapnya. Dengan ketenangan itulah, berkali-kali ia sering memperlihatkan aksi "akrobatik" saat hendak terjatuh atau saat menyalip lawan di tikungan.</p><p>Pada akhir musim 2003, Rossi mengambil keputusan besar dengan meninggalkan tim Honda dan bergabung dengan tim Yamaha. Awalnya, ia disangsikan bisa meneruskan kejayaannya karena memang performa Yamaha dianggap masih sekelas di bawah Honda. Namun Rossi telah menunjukkan bahwa ia mampu menaklukkan semua tantangan. Ia membuktikan bahwa mesin hanyalah alat, dan oranglah yakni dirinya sebagai pembalap yang menentukan menang dan kalah. Akhirnya ia pun membuktikan semua omongannya. Tim Yamaha mampu diangkatnya ke pentas juara sehingga ia dijuluki The Doctor. Bersama tim Yamaha, Rossi berhasil membuktikan dirinya tetap menjadi yang terdepan dengan menjadi juara dunia tahun 2004 dan 2005.</p><p>Rossi memang seorang pribadi yang menyukai tantangan. Kepindahannya ke Yamaha merupakan tantangan tersendiri baginya. Motivasi diri yang tinggi membuat Rossi selalu berjaya di setiap kelas dan tim yang digelutinya. Ia merupakan sosok yang dinamis yang tak pernah berhenti dan merasa puas dengan pencapaiannya. Semangat untuk mengalahkan setiap tantangan adalah kunci keberhasilan dari seorang Valentino Rossi. Ia mampu membuktikan dirinya sebagai yang terdepan di arena balap MotoGP.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> ACHIEVER'S STORY: Tukul Arwana 2011-08-15T05:09:37+00:00 2011-08-15T05:09:37+00:00 /kisah-sukses/achievers-story-tukul-arwana.html <div class="feed-description"><p>Melalui program <b>Bukan Empat Mata</b> yang disiarkan stasiun Trans7 hampir tiap hari telah membuat <b>Tukul Arwan</b> menjadi sangat populer beberapa tahun terakhir ini. Tukul kini boleh jadi telah menjadi semacam ikon atau simbol orang desa yang mampu 'menaklukkan' kota. Pengakuannya sebagai orang kelahiran desa, dengan tingkah laku yang dibuat agak kampungan seakan-akan menjadi simbolisasi pencapaian sukses yang benar-benar dimulai dari bawah.</p><p>Perjuangannya untuk meraih sukses seperti sekarang tidak terjadi dalam semalam. Ia harus melalui berbagai proses kehidupan yang tidak mudah sehingga ia pernah berkata, "Saya sudah kenyang diremehkan, dicaci, dan dicibir. Saya jalan dari satu kampung ke kampung yang lain, dari satu panggung ke panggung yang lain. Dan inilah yang sekarang saya terima." Ia juga memiliki segudang pengalaman profesi dari mantan sopir omprengan, kru shooting video, sopir pribadi, sampai menjadi penyiar radio dan pelawak. Kunci pencapaian sukses yang utama pada dirinya adalah menikmati kelemahan dalam diri, dan mengubahnya menjadi berkah. "Makanya saya nikmati saja diolok-olok, dijelek-jelekkan, wong malah itu yang menghidupi saya sekarang." </p><p>Tukul juga pernah menyebut sejumlah nama selain istrinya, yang turut memberi andil pada suksesnya. Beberapa di antaranya yaitu Joko Dewo dan Tony Rastafara yang pertama kali mengajaknya melawak ke Jakarta. Ia juga menyebut Radio Humor SK dan kelompok lawak Srimulat sebagai prosesnya memperkaya materi lawakan. "Saya bisa mencapai ini semua berkat bantuan banyak orang juga," ujar pria yang kini sering mengundang beberapa orang yang dianggap berjasa pada karirnya, untuk ikut tampil di acara Bukan Empat Mata.</p><p>Dengan banyolan yang khas, tepuk tangan ala monyet, bahasa inggris yang kacau, kepolosan dan penampilan konyol yang menjadi ciri khasnya telah mengantarkan Tukul mencapai puncak karirnya. Dia pernah berkata bahwa, "Saya ini seperti pisau yang jelek tapi diasah terus sehingga bisa jadi tajam.</p><p>Pencapaian Tukul dari nol adalah sebuah gambaran bahwa setiap kita bagaimanapun juga tetap membutuhkan dukungan orang lain untuk mencapai sukses. Mungkin hal inilah yang membuat Tukul tak lupa diri sehingga perhatiannya kepada sesama rekan pelawak yang belum sukses juga sangat besar. Saat ini ia juga ingin merealisasikan sebuah program acara untuk mengakomodasi teman-teman pelawak yang belum berhasil. "Banyak pelawak yang potensial, namun belum terangkat. Saya yang sedang di puncak ingin mereka juga bisa berhasil." Selain itu, ia menyediakan satu rumah khusus untuk dijadikan tumpangan rekannya selama di Jakarta. Rumah yang dinamai Posko Ojo Lali itu juga dijadikan ajang tukar pikiran dan meramu ide kreatif lawakan.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div> <div class="feed-description"><p>Melalui program <b>Bukan Empat Mata</b> yang disiarkan stasiun Trans7 hampir tiap hari telah membuat <b>Tukul Arwan</b> menjadi sangat populer beberapa tahun terakhir ini. Tukul kini boleh jadi telah menjadi semacam ikon atau simbol orang desa yang mampu 'menaklukkan' kota. Pengakuannya sebagai orang kelahiran desa, dengan tingkah laku yang dibuat agak kampungan seakan-akan menjadi simbolisasi pencapaian sukses yang benar-benar dimulai dari bawah.</p><p>Perjuangannya untuk meraih sukses seperti sekarang tidak terjadi dalam semalam. Ia harus melalui berbagai proses kehidupan yang tidak mudah sehingga ia pernah berkata, "Saya sudah kenyang diremehkan, dicaci, dan dicibir. Saya jalan dari satu kampung ke kampung yang lain, dari satu panggung ke panggung yang lain. Dan inilah yang sekarang saya terima." Ia juga memiliki segudang pengalaman profesi dari mantan sopir omprengan, kru shooting video, sopir pribadi, sampai menjadi penyiar radio dan pelawak. Kunci pencapaian sukses yang utama pada dirinya adalah menikmati kelemahan dalam diri, dan mengubahnya menjadi berkah. "Makanya saya nikmati saja diolok-olok, dijelek-jelekkan, wong malah itu yang menghidupi saya sekarang." </p><p>Tukul juga pernah menyebut sejumlah nama selain istrinya, yang turut memberi andil pada suksesnya. Beberapa di antaranya yaitu Joko Dewo dan Tony Rastafara yang pertama kali mengajaknya melawak ke Jakarta. Ia juga menyebut Radio Humor SK dan kelompok lawak Srimulat sebagai prosesnya memperkaya materi lawakan. "Saya bisa mencapai ini semua berkat bantuan banyak orang juga," ujar pria yang kini sering mengundang beberapa orang yang dianggap berjasa pada karirnya, untuk ikut tampil di acara Bukan Empat Mata.</p><p>Dengan banyolan yang khas, tepuk tangan ala monyet, bahasa inggris yang kacau, kepolosan dan penampilan konyol yang menjadi ciri khasnya telah mengantarkan Tukul mencapai puncak karirnya. Dia pernah berkata bahwa, "Saya ini seperti pisau yang jelek tapi diasah terus sehingga bisa jadi tajam.</p><p>Pencapaian Tukul dari nol adalah sebuah gambaran bahwa setiap kita bagaimanapun juga tetap membutuhkan dukungan orang lain untuk mencapai sukses. Mungkin hal inilah yang membuat Tukul tak lupa diri sehingga perhatiannya kepada sesama rekan pelawak yang belum sukses juga sangat besar. Saat ini ia juga ingin merealisasikan sebuah program acara untuk mengakomodasi teman-teman pelawak yang belum berhasil. "Banyak pelawak yang potensial, namun belum terangkat. Saya yang sedang di puncak ingin mereka juga bisa berhasil." Selain itu, ia menyediakan satu rumah khusus untuk dijadikan tumpangan rekannya selama di Jakarta. Rumah yang dinamai Posko Ojo Lali itu juga dijadikan ajang tukar pikiran dan meramu ide kreatif lawakan.</p><p><br /></p><p><a href="/kategori/artikel/kisah-sukses/" mce_href="kategori/artikel/kisah-sukses/" title="Kisah Sukses">Kisah Sukses</a>&nbsp;|&nbsp;<a href="/kategori/artikel/artikel-motivasi/" mce_href="kategori/artikel/artikel-motivasi/" title="Artikel / Cerita Motivasi">Cerita Motivasi</a>&nbsp;|&nbsp;<a title="Motivator Indonesia" mce_href="motivator-indonesia-haryanto-kandani.html" href="/motivator-indonesia-haryanto-kandani.html">Motivator Indonesia</a> <!----></p></div>